Remaja Islam gak musti pacaran kan??

Pacaran itu memang ga ada dalam islam. Tau nggak knapa islam mengharamkan berpacaran??

karena pacaran itu lebih banyak kemudzaratannya dibandingkan dengan manfaat yang akan ditimbulkan dengan adanya pacaran itu sendiri . Dari buku yg pernah aku baca pacaran itu penjerumus remaja islam ke dalam pusaran kemaksiatan.

Kenapa demikian ??

sebagai contoh =>

apabila kita berpacaran berarti antara si perempuan dan si laki-laki merasa bahwa dia(permpuan) milik aku dan dia(laki-laki) milik aku . Dan terkadang pacar kita meminta pembuktian kepada si perempuan tentang kesetiaan atau rasa cinta. lalu, apakah si perempuan itu akan menolak ajakan kemaksiatan si pacar?? tentunya tidak mungkin si perempuan itu menolaknya bukan?

dan pada akhirnya kedua manusia itu akan melakukan perbuatan zina buakan?? nah itulah awal-awal kemaksiatan yang akan dilakukan kedua remaja itu .

o) Kenyataan dalam Pacaran !!!

1. Giat Belajar

Memang sih ketika kita jatuh cinta apa yang pacar kita katakan langsung kita lakukan .

dan apabila si pacar menyuruh kita untuk belajar kita langsung mengambil buku dan belajar .

Tapi,,, apabila kita sudah putus hubungan dengan pacar, apa mungkin kita masih giat belajar?fokus dengan pelajaran? yang ada tuh prestasi kita semakin menurun , males belajar, sedih, dll deh .

2. Wajah berseri-seri

Yah inilah salah satu gejala ketika kita sedang jatuh cinta. Wajah kita bagaikan dimusim semi yang selalu berseri-seri dan full dengan senyuman. tiada hari tanpa senyuman dah rasa bahagia .

maklumlah, ini baru awal proses jatuh cinta .

Tapi,, jika kita putus dengan pacar kita, apa mungkin wajah kiya bisa tersenyum seindah bunga yang bersemi di musim semi??

yang ada wajah kita bermuram durja dan tidak ada sentuhan senyuman dibibir kita. Yang ada hanya tetesan air mata yg menetes membasahi pipi dan dengan ingatan yang melayang tentang pacar kita duluu . hikst-hikst :(

untuk para remaja islam, hendaknya kita lebih berhati-hati dalam memilih suatu keputusan tentang PACARAN.

Apabila kita masih belum tahu tentang pacaran itu. Alangkah lebih baiknya tidak usah pacaran dulu. Karena dari ulasan diatas tentang pacaran, ternyata pacaran itu hanya akan membuat senang, bahagia di awalnya saja.

Tetapi dampak psikologis setelah pacaran itu sangat banyak, apalagi kita sebagai remaja berada dalam kondisi pancaroba .